Sabtu, 31 Maret 2012

Masa Lampau Kehidupanku

Aku adalah seorang anak desa yang punya banyak Keingintahuan tentang segala hal. Nama aku Gunawan, panggilan akrabku Theback, aku tinggal di suatu desa yang sangat sejuk dan indah bagiku, karena aku di besarkan di desa tersebut, hehehe... Desaku bernama Umbulsari, lebih tepatnya Kecamatan Tempursari – Lumajang – Jawa Timur. Aku anak dari keluarga yang sangat sederhana, hidup dengan ala kadarnya adalah jalan yang ku tempuh selama ini sampai sekarang. Tapi aku sangat bersyukur, karena aku selalu di beri kesehatan, Amin. Waktu kecil aku hanya tinggal bersama kakek dan nenek, karena kedua orang tuaku telah berpisah sejak aku masih bayi. Aku di bawa bapak kandungku, dan di titipkan di rumah nenek, dan bapak bekerja di kota Surabaya. Jadi sejak kecil hingga saat ini aku belum pernah bertatap muka dengan ibu kandungku. Aku hidup di desa dengan banyak cerita dan harapan bersama teman – teman. Setelah aku lulus Sekolah Menengah Pertama (SMP) aku di bawa ke Kalimantan Tengah oleh salah satu familyku. Disana aku ngelanjutin sekolahku di sebuah Sekolah Menengah Atas (SMA) swasta. Tapi masa SMA-ku harus terputus sampai kelas 1 saja, karena aku mendapatkan sebuah musibah kecelakaan motor. Dan aku harus berurusan dengan HUKUM, karena dari pihak korban yang aku tabrak minta bantuan uang untuk operasi kakinya yang patah. Disini keluargaku tak sanggup membayar uang yang di minta oleh pihak korban, karena terlalu besar nilai uang yang di minta. Akhirnya aku harus merelakan diriku ini untuk hidup dalam tahanan polisi. Begitu pahit hidup yang aku jalani saat itu. Tapi mau gimana lagi hanya itu jalan terakhirnya, aku harus memutuskan masa SMA-ku di dalam buih selama 5 bulan lamanya. Setelah aku bebas dari hukuman, aku langsung di jemput oleh bapakku dan di bawa pulang ke Jawa. Di Jawa aku di suruh nerusin masa SMA-ku, tapi aku sudah tak mau tuk nerusin sekolahku. Itulah kenangan terpahit dalam hidupku di pulau Kalimantan. Di Jawa sini aku ingin belajar bekerja, aku tinggal di kota Surabaya bersama bapak dan ibu tiriku. Akhirnya aku di tawarin oleh suami kakak keponakanku yang tinggal di Surabaya juga. Mas Pras nama suami kakakku ini. Mas Pras telah merintis sebuah usaha kecil di bidang service komputer, disini aku di ajarkan mulai awal, gimana caranya mengetahui kerusakan dan solusi memperbaikinya. Kurang lebih 1 bulan aku belajar mengenali kerusakan dan cara mengatasinya. “Cukup cepat kamu bisa memahami dan mempelajari ini semua”, itu pujian dari mas Pras buat aku. Sejak itu aku terus menerus menekuni dunia service komputer karena aku merasakan kenyamanan bekerja. Aku dari kecil memang senang utak atik barang elektronik, entah barang itu jadi beres atau tambah rusak aku gak tau. Dengan kesempatan ini aku tak akan menyia – nyiakan begitu saja. Aku akan terus berlatih tuk lebih mengerti dan profesional. Itulah sedikit kisah hidupku di masa lampau.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar